Artikel IPS Bencana Alam





TSUNAMI


Tsunami adalah gelombang air yang sangat besar yang dibangkitkan oleh macam-macam gangguan di dasar samudra. Gangguan ini dapat berupa gempa bumi, pergeseran lempeng, atau gunung meletus. Tsunami tidak kelihatan saat masih berada jauh di tengah lautan, namun begitu mencapai wilayah dangkal, gelombangnya yang bergerak cepat ini akan semakin membesar.

Tsunami juga sering disangka sebagai gelombang air pasang. Ini karena saat mencapai daratan, gelombang ini memang lebih menyerupai air pasang yang tinggi daripada menyerupai ombak biasa yang mencapai pantai secara alami oleh tiupan angin. Namun sebenarnya gelombang tsunami sama sekali tidak berkaitan dengan peristiwa pasang surut air laut. Karena itu untuk menghindari pemahaman yang salah, para ahli oseanografi sering menggunakan istilah gelombang laut seismik (seismic sea wave) untuk menyebut tsunami, yang secara ilmiah lebih akurat.

    Sebab-sebab terjadinya gelombang tsunami
   Tsunami dapat dipicu oleh bermacam-macam gangguan (disturbance) berskala besar terhadap air laut, misalnya gempa bumi, pergeseran lempeng, meletusnya gunung berapi di bawah laut, atau tumbukan benda langit. Tsunami dapat terjadi apabila dasar laut bergerak secara tiba-tiba dan mengalami perpindahan vertikal.

Langkah yang harus dilakukan Sinoman Sadar Bencana ini antara lain :
  1. Petakan daerah rawan genangan tertinggi tsunami, jalur evakuasi, dan tempat penampungan sementara yang cukup aman.
  2. Berkoordinasi dengan Badan Meterologi dan Geofisika (BMG), kepolisian, pemerintah daerah, dan rumah sakit. Jika data dari BMG mengenai peringatan dini bencana tak bisa diharapkan kecepatannya, komunitas ini harus menghimpun gejala-gejala alam yang tidak 
  3. biasa terjadi.

GEMPA BUMI


Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi akibat pelepasan energi dari dalam secara tiba-tiba yang menciptakan gelombang seismik. Gempa Bumi biasa disebabkan oleh pergerakan kerak Bumi (lempeng Bumi). Frekuensi suatu wilayah, mengacu pada jenis dan ukuran gempa Bumi yang di alami selama periode waktu. Gempa Bumi diukur dengan menggunakan alat Seismometer. Moment magnitudo adalah skala yang paling umum di mana gempa Bumi terjadi untuk seluruh dunia. Skala Rickter adalah skala yang di laporkan oleh observatorium seismologi nasional yang di ukur pada skala besarnya lokal 5 magnitude. kedua skala yang sama selama rentang angka mereka valid. gempa 3 magnitude atau lebih sebagian besar hampir tidak terlihat dan besar nya 7 lebih berpotensi menyebabkan kerusakan serius di daerah yang luas, tergantung pada kedalaman gempa. Gempa Bumi terbesar bersejarah besarnya telah lebih dari 9, meskipun tidak ada batasan besarnya. Gempa Bumi besar terakhir besarnya 9,0 atau lebih besar adalah 9,0 magnitudo gempa di Jepang pada tahun 2011 (per Maret 2011), dan itu adalah gempa Jepang terbesar sejak pencatatan dimulai. Intensitas getaran diukur pada moBanjir daripada laut boleh menyebabkan limpahan kepada penebat banjir dan akan menyebabkan benteng semula jadi ini musnah. Kawasan disebalik pertahanan pesisir pantai ini mungkin terdedah kepada bahaya.            


BANJIR



Banjir daripada laut boleh disebabkan oleh ribut taufan, air pasang tinggi, tsunami, atau gabungan unsur-unsur berkenaan. Oleh kerana kebanyakan komuniti masyarakat terletak berdekatan dengan pesisir pantai, masalah ini menjadi ancaman utama di seluruh dunia.
Banjir berlaku apabila sesuatu kawasan, selalunya kawasan rendah, ditenggelami dengan air. Banjir yang buruk biasanya akan berlaku apabila air sungai melimpah tebing sungai berkenaan. Satu contoh kejadian ini ialah pada bulan Januari 1999 di Queensland. Banjir berlaku apabila tanah dan tumbuh-tumbuhan tidak dapat menyerap kesemua air. Air itu kemudian mengalir di atas tanah berkenaan. Air ini tidak dapat ditampung oleh aliran sungai atau kolam semulajadi atau disimpan dalam tempat takungan air buatan manusia.


Tornado


Tornado sering kita lihat di film-film ataupun film kartun sebagai salah satu bencana mematikan atau jurus terkuat dari sebuah tokoh kartun. Sesuai dengan yang kita lihat di film/kartun, tornado adalah angin yang berputar dengan sangat cepat (bisa lebih dari 402 km/jam) yang berbentuk seperti corong.
Tornado sangat membahayakan karena dapat mengangkat dan meluluhlantahkan semua yang dilewatinya, mulai dari pohon, mobil, bahkan gedung. Hal ini tentu saja merusak banyak sekali benda dan menelan korban jiwa yang tidak sedikit.Tornado paling sering terjadi di Amerika Serikat, India, dan Bangladesh.  Salah satunya yang terparah adalah Tri-State Tornado, Tornado selama 3,5 jam yang merusak lebih dari 15.000 rumah dan 700 korban jiwa di Amerika. Oleh karena dampaknya yang sangat besar, kami rasa kita semua perlu mengetahui dan memahami tornado, supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.


Tornado terjadi karena udara hangat semakin tersedot ke awan. Kemudian, akan terbentuk sel badai pada awan kumulonimbus. Terkadang, di dalam sel badai bisa terbentuk putaran udara yang cepat akibat arah pergerakan angin yang berbeda dan kecepatan angin yang berbeda pula. Putaran udara ini (yang sering disebut vorteks) akan mencapai tanah dan terjadilah tornado.



GUNUNG MELETUS


Gunung meletus merupakan peristiwa yang terjadi akibat endapan magma di dalam perut bumi yang didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi. Magma adalah cairan pijar yang terdapat di dalam lapisan bumi dengan suhu yang sangat tinggi, yakni diperkirakan lebih dari 1.000 °C. Cairan magma yang keluar dari dalam bumi disebut lava. Suhu lava yang dikeluarkan bisa mencapai 700-1.200 °C. Letusan gunung berapi yang membawa batu dan abu dapat menyembur sampai sejauh radius 18 km atau lebih, sedangkan lavanya bisa membanjiri sampai sejauh radius 90 km.Tidak semua gunung berapi sering meletus. Gunung berapi yang sering meletus disebut gunung berapi aktif.
Gas yang dikeluarkan gunung berapi pada saat meletus. Gas tersebut antara lain Karbon monoksida (CO), Karbon dioksida (CO2), Hidrogen Sulfida (H2S), Sulfur dioksida (S02), dan Nitrogen (NO2) yang dapat membahayakan manusia.
Lava dan aliran pasir serta batu panas
Lava adalah cairan magma dengan suhu tinggi yang mengalir dari dalam Bumi ke permukaan melalui kawah. Lava encer akan mengalir mengikuti aliran sungai sedangkan lava kental akan membeku dekat dengan sumbernya. Lava yang membeku akan membentuk bermacam-macam batuan.Lahar
Lahar adalah lava yang telah bercampur dengan batuan, air, dan material lainnya. Lahar sangat berbahaya bagi penduduk di lereng gunung berapi.
Hujan Abu
Yakni material yang sangat halus yang disemburkan ke udara saat terjadi letusan. Karena sangat halus, abu letusan dapat terbawa angin dan dirasakan sampai ratusan kilometer jauhnya. Abu letusan ini bisa menganggu pernapasan.
Awan panas
Yakni hasil letusan yang mengalir bergulung seperti awan. Di dalam gulungan ini terdapat batuan pijar yang panas dan material vulkanik padat dengan suhu lebih besar dari 600 °C. Awan panas dapat mengakibatkan luka bakar pada tubuh yang terbuka seperti kepala, lengan, leher atau kaki dan juga dapat menyebabkan sesak napas. 

Comments

Popular posts from this blog

MAKALAH. UNSUR, SENYAWA, DAN CAMPURAN

artikel penjelasan rumus PERBANDINGAN matematika smp

Modul Materi Makalah Artikel Ringkasan tentang himpunan Matematika SMP